Pangkalpinang, Analisa Post | Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diwakili Mikhaella Amellia mendapatkan nomor urut ke-17 Lomba Bertutur Tingkat Nasional Tahun 2021 akan tampil di hari ke dua atau pada tanggal 7 September 2021.
Nomor urut tampil itu di peroleh melalui pengundian yang diselenggarakan Panitia Lomba Bertutur Tingkat Nasional Tahun 2021 dalam technical meeting secara vitual, yang diikuti 34 provinsi di Indonesia, Sabtu (4/9/2021).
Untuk nomor urut tampil yang pertama dari Provinsi Sumatera Selatan, dan nomor urut ke-34 ada pada Provinsi Lampung.
Rakhmadi Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKPUS) Babel yang hadir langsung dalam technical meeting tersebut berharap Mihkaella wakil Babel dari Bangka Tengah bisa tampil maskimal di hari H 7 September nanti.
Begitu pula dengan Bangka Tengah yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan lokasi, Mikhaella diharap mampu mempersiapkan support maksimal terhadap Mikhaella.
Selain itu, dalam pertemuan daring, Rakhmadi turut memberikan masukan kepada Panitia Penyelenggara Lomba Bertutur Tingkat Nasional, agar dalam memberikan saran mengenai lomba tidak ada perbedaan pandangan, seperti ketegasan batas waktu yang sudah ditetapkan sebelumnya maksimal 15 menit untuk masing-masing peserta saat tampil.
Karena, menurut Rakhmadi, bagaimana pun, ini adalah ajang pertandingan, jadi harus ada ketegasan. Begitu pula dengan sarana komunikasi kamera yang digunakan oleh masing-masing daerah atau peserta.
“Mari kita konsisten. Untuk mental, penjiwaan peserta, semua sudah kita (daerah-red) persiapkan,” ujar Rakhmadi.
Saran tersebut disampaikan langsung Rakhmadi via zoom meeting, setelah dalam pembahasan petunjuk teknis, terdapat pandangan terkait waktu tampil peserta, ada yang tetap maksimal 15 menit, dan ada pula tanggapan dari juri boleh lebih asal tidak begitu lama.
Sementara itu Adin Bondar Kepala Pusat Analisis Perpustakaan dan Pengembangan Budaya Baca Perpustakaan Nasional RI berharap, walaupun lomba yang digelar mulai 6 hingga 10 September 2021 ini secara virtual, namun anak-anak yang menjadi lomba tetap semangat.
Sebab, kata dia, ajang ini sangat strategis untuk penguatan budaya baca anak-anak Indonesia. “Kami akan pertahankan kegiatan ini,” ungkap Adin.
Dalam kesempatan itu, Panitia yang juga Ketua Tim Juri Lomba, Nelwaty Sikumbang menyampaikan bobot penilaian dalam lomba, diantaranya, Penilaian bobot nilai 2; Teknik Bertutur 4; Penguasaan Materi 3, Kemampuan 1.
Dalam Technical meeting yang berlangsung setengah hari itu, Rakhmadi Kepala DKPUS Babel turut di dampingi Ketua Panitia Lomba Bertutur Tingkat Provinsi, Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembanga Perpustakaan DKPUS Babel, Plt Kepala DKP Bangka Tengah beserta jajaran dan Pelatih Peserta Lomba. (Redi)
Comments