top of page
Gambar penulisanalisapost

Tanggulangin Langganan Banjir, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Lakukan Pembangunan Kisdam Di 3 Desa

SIDOARJO - analisapost.com | Ada 3 desa yang terkena dampak banjir di kecamatan Tanggulangin yaitu di desa Banjarpanji, Kedung Banteng, dan Banjar Asri. Banjir yang ada di kecamatan Tanggulangin mendapatkan banyak Keluhan masyarakat Tanggulangin. Terkait hal ini, Pemkab Sidoarjo gerak cepat melakukan penanganan pembangunan kisdam (penahan air) guna mengatasi masalah banjir yang sering menjadi langganan di 3 desa kecamatan Tanggulangin. Senin (27/12/21)

Foto : Ariska Damayanti

“Karena ketiga desa ini mirip dengan mangkok, maka yang perlu didorong adalah pembangunan beberapa kisdam (penahan air) sehingga diujung mangkok ini kita siapkan kisdam-kisdam sekaligus pompanya," ujar Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali,S.I.P yang kerap di sapa Gus Mudhlor.


Sesuai apa yang telah diungkapkan Gus Mudhlor, salah satu cara untuk menanggulangi banjir di kecamatan Tanggulanggin ini adalah dengan adanya pembangunan beberapa kisdam (penahan air). Posisi tanah elevasi yang turun dan subsiden tiap tahunnya merupakan salah satu faktor yang menunjang tindak lanjut untuk menangani hal tersebut. Kurangnya menejemen air dan faktor alam dikarenakan adanya ROB juga menjadi salah satu permasalahan banjir yang ada di kecamatan Tanggulangin.


Bupati juga menegaskan,“Persiapan harus segera dimatangkan sebelum bulan januari datang. Tujuh pompa sudah disiagakan, nanti kita akan tambahkan lagi lima belas pompa,” imbuhnya


Gus Mudhlor mempercayakan proyek tersebut pada PU bina marga Sidoarjo yang sudah bekerja dengan ekstra kuat. Hal ini dilakukan untuk memastikan setiap persiapannya agar bisa berjalan dengan baik. Termasuk memastikan kelancaran saluran, pompa, manajemen air, dan manajemen SDM.


Diterangkan bahwa nantinya setiap kisdam akan ada penjagaanya. Beberapa upaya lain juga telah dilakukan untuk menangani pencegahan banjir di kecamatan Tanggulangin, salah satunya yakni pembangunan Daam Afvoer Kedungpeluk, dan peningkatan saluran gedangrowo yang kini telah terlaksana dan berjalan dengan baik. Demikian artikel ini di tulis oleh Mahasiswi dari Universitas Muhammadiah Sidoarjo. (Ariska Damayanti)

442 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya