top of page
Gambar penulisanalisapost

SMAK Gloria 2 Surabaya Lakukan Audiensi di Polrestabes terkait Insiden Sekolah

SURABAYA - analisapost.com | Hari ini, SMAK Gloria Surabaya bersama kuasa hukumnya mendatangi Polrestabes Surabaya (28/10/24). Para guru terlihat membawa poster dan didampingi oleh perwakilan Komnas PA Jawa Timur serta Komnas PA Surabaya.

SMAK Gloria 2 Surabaya Lakukan Audiensi di Polrestabes terkait Insiden Sekolah
SMAK Gloria 2 Surabaya Lakukan Audiensi di Polrestabes terkait Insiden Sekolah (Foto: Div)

Sebelum membuat laporan, mereka melakukan audiensi terlebih dahulu di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes. Setelah itu, para guru dan karyawan beserta kuasa hukumnya menemui media.


Sudiman Sidabuke, perwakilan hukum mereka, menjelaskan bahwa kedatangan mereka ke Polrestabes bertujuan untuk mengadakan audiensi terkait insiden yang terjadi pada Senin lalu (21/10/24).


“Dua masalah pokok yang kami angkat melibatkan interaksi antar siswa dan kondisi yang dialami SMAK 2 Gloria. Kejadian tersebut berdampak pada lingkungan sekolah, menyebabkan ketidaknyamanan bagi komunitas sekolah,” ungkap Sidabuke.


Ia menambahkan, “Kami ingin memastikan anak-anak dapat belajar dengan tenang karena mereka adalah generasi penerus bangsa. Hari ini, Kepala Sekolah, orang tua murid, dan para guru turut hadir. Fokus kami adalah melaporkan kejadian ini, dan memang ada lebih dari satu pelaku yang akan dilaporkan. Banyaknya telepon yang diterima pihak sekolah terkait keamanan siswa menambah kekhawatiran. Harapannya, kejadian seperti ini tidak terulang lagi di SMAK Gloria 2.”


Sidabuke menyampaikan bahwa mediasi dihadiri oleh Kasatreskrim, dan ada peluang untuk pendekatan melalui restorative justice pada tahap penyelidikan dan penyidikan, sesuai dengan peraturan Kapolri. “Tidak ada niat untuk membalas dendam. Sebagai barang bukti, salah satunya adalah rekaman video yang ada,” jelasnya

Kepala Sekolah SMAK Gloria 2, Deborah Indriati dan kuasa hukum SMAK Gloria 2 Sudiman Sidabuke saat jumpa pers
Kepala Sekolah SMAK Gloria 2, Deborah Indriati dan kuasa hukum SMAK Gloria 2 Sudiman Sidabuke saat jumpa pers (Foto: Div)

Kepala Sekolah SMAK Gloria 2, Deborah Indriati, menambahkan bahwa sekolah terus melakukan pengawasan dan pendampingan kepada siswa yang terlibat, dibantu oleh tim PPA.


"Kami memantau kesejahteraan mental siswa. Untuk trauma, belum dapat dipastikan, dan secara fisik tidak ada luka," ungkapnya.


Setelah jumpa pers selesai, tim kuasa hukum SMAK Gloria 2 Surabaya akan menyusun laporan resmi mengenai kasus ini.(Che)


Dapatkan update berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari di analisapost.com

Comments


bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya