SURABAYA - analisapost.com | Kebakaran hebat di gudang palet melanda Jl.Dupak Masigit XII (Belakang Asrama Zeni AD) Surabaya pada pukul 06.00 menghabiskan 11 rumah warga terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Dampak dari kebakaran tersebut, warga diminta mengungsi di musala setempat, Senin (01/01/24)
Dari pantauan awak media AnalisaPost, tampak petugas Dinas Pemadam Kebakaran masih melakukan pembasahan dengan menurutkan 25 Unit yang terdiri 3 Unit Tempur Rayon 1 Pasar turi, 1 Unit Tempur Pos Pegirian, 1 Unit Tempur Pos Grudo, 1 Unit Tempur Pos Pakis TVRI, 1 Unit Tempur Rayon 2 Tambak rejo, 2 Unit Tempur Rayon 5 Margomulyo, 1 Unit Tempur Pos Kandangan, 2 Unit Tempur Pos Sukolilo, 1 Unit Tempur Poskotis Joyoboyo (PAM KBS ), 1 Unit Tempur Rayon 3 Rungkut, 1 Unit Tempur Rayon 4 Wiyung, 1 Unit Tempur Pos Pakal, 1 Unit Tempur Pos Keputih, 1 Unit Tempur Pos Balas Klumprik, 1 Unit Tempur Pos Menur, hingga 6 Unit Tim Rescue
Berdasarkan kronologis saat kebakaran Ketua RT 24 RW 02 Prabowo Budi Cayanto, mengatakan diberitahukan oleh Adi Paroyugo warga sekitar kalau ada kebakaran.
"Saat itu kebakaran belum parah, saya langsung menelpon bu lurah, pak camat, setelah itu pemadam kebakaran tiba disini sekitar jam 07.00," ujarnya.
Penyebab kebakarannya pak RT menduga dari percikan kembang api."Untuk pasti penyebabnya belum tau yang jelas ada yang bermain kembang api. Sementara warga disini di larang menyalakan kembang api setiap tahun baru," jelasnya sambil menunjukkan beberapa video.
"Yang bermain kembang api bukan warga sini karena RT 14 tidak boleh sama Komandan tetapi tahun kemaren aman dari percikan kembang api," imbuhnya.
Masih di tempat yang sama, Yulia warga sekitar menyebut, ada sekitar 11 rumah yang terbakar. Ia mengaku tidak tau kapan dan apa penyebab sebenarnya api muncul. Namun dia memastikan api sangat cepat membesar dan sulit dipadamkan.
"Kebakaran ini terjadi pagi hari, saya waktu itu ada di rumah. Api sudah membesar sempat terdengar ledakan kayaknya dari tabung elpiji," ujarnya kepada awak media AnalisaPost saat di tanya.
Hingga berita ini di turunkan, pembasahaan tetap dilakukan. (Che/Dna)
Dapatkan berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari dan ikuti berita terbaru analisapost.com di Google News klik link ini jangan lupa di follow.
Comments