top of page
Gambar penulisanalisapost

Penemuan Lubang Misterius di Sungai Kaliasat, Air Sungai Menghilang Tanpa Jejak

BLITAR - analisapost.com | Warga Dusun Kaliandong, Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, digemparkan oleh penemuan lubang misterius di aliran Sungai Kaliasat. Lubang tersebut menyerap air sungai yang mengalir tanpa diketahui ke mana alirannya.

Lubang Misterius di Sungai Kaliasat, Blitar
Lubang Misterius di Sungai Kaliasat, Blitar (Foto: Charles)

Ketika tim media AnalisaPost menyusuri jalan setapak berbatu menuju lokasi bersama seorang warga, tampak lubang dengan diameter sekitar 1,5 meter dan kedalaman lebih dari 10 meter. Beruntung, cuaca saat itu cerah sehingga perjalanan tidak terlalu sulit.


Menurut keterangan warga, lubang ini pertama kali ditemukan secara tidak sengaja oleh dua warga setempat pada Jumat (1/11/2024). Mereka tengah mencari rumput untuk pakan ternak di sekitar sungai ketika melihat air sungai tersedot ke dalam lubang tanpa sisa.


Penemuan ini sontak membuat geger masyarakat sekitar. Para warga segera melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa, yang kemudian meneruskannya kepada pihak kepolisian. Tak lama setelah menerima laporan, polisi memasang garis polisi di sekitar lubang untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.


"Awalnya adik saya dan suaminya pergi ke ladang untuk mencari rumput. Tiba-tiba mereka melihat lubang dekat sungai, dan semua air mengalir ke sana tanpa sisa," ujar Ibu Wiston (68) kepada tim AnalisaPost saat di temui di lokasi, Kamis (14/11/2024).


"Dulu airnya melimpah. Tapi sejak ada lubang ini, kalau hujan, air langsung masuk ke sana," tambahnya.

Lubang Misterius di Sungai Kaliasat, Blitar
Lubang Misterius di Sungai Kaliasat, Blitar (Foto: Charles)

Seorang warga lain yang enggan disebutkan namanya juga memberikan kesaksian. Ia menceritakan bahwa awalnya terdengar suara gemuruh saat hujan, diikuti munculnya lubang yang langsung menyedot air sungai.


"Asal mulane mboten sumerep, terus mireng suworo toyo kemrusuh ngenten. Terus de e mandeng, terus enten lobang, toyo niku mlebet ngoten toyone ping tigo bleb ilang. (Asalnya tidak tahu, tiba-tiba terdengar suara air bergemuruh. Saat dilihat, ada lubang yang menyedot air tiga kali berturut-turut hingga airnya habis),"cerita pria paruh baya ini kepada awak media AnalisaPost dengan bahasa Jawa.


Warga juga mencoba mengukur kedalaman lubang dengan menggunakan benang nilon yang diberi pemberat batu.


"Kalih bolo-bolo di petak e kenur layang-layang, 1 rol bulah nilon, di boloi watu kencengi nang lobang, 100 meter lebih masih kenceng masuk. (sama teman-teman dicoba benang sepanjang lebih dari 100 meter tetap masuk dengan kencang)," jelasnya sambil menggelengkan kepala penuh tanda tanya.

 Jalan setapak berbatu menuju lokasi dasar sungai
Jalan setapak berbatu menuju lokasi dasar sungai (Foto: Div)

Fenomena ini menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan masyarakat. Beberapa warga menganggapnya sebagai pertanda dari Tuhan dan berharap ini menjadi pertanda baik, bukan buruk. Namun, sebagian lainnya mengkhawatirkan potensi bencana atau fenomena geologi di balik kejadian tersebut.


Hingga kini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan untuk memahami penyebab dan dampak dari keberadaan lubang misterius ini. Warga berharap ada solusi untuk menjelaskan dan menangani fenomena tersebut.(Che/Dna)


Dapatkan update berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari di analisapost.com

1.200 tampilan0 komentar

Comments


bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya