Surabaya, Analisa Post | Ikatan Pelukis Indonesia (IPI) menggelar pameran selama empat hari berturut-turut di Ibis Styles Hotel Jemursari 110-112 Surabaya.
Pameran ini digelar untuk mewadahi pelukis atau perupa agar terus berkarya di tengah pandemi. Sabtu (10/04/2021)
Dalam kesempatan Event yang bertemakan "Ramadan Art Exhibition" ini hadir Ass II Pemkot Surabaya, Camat, Kapolsek Wonocolo, GM Ibis Style Hotel dan Danramil.
Menurut koordinator pusat IPI Bapak Heri
mengatakan bahwa acara ini adalah bentuk dukungan dan gambaran yang bisa diberikan kepada seniman di masa pandemi agar bisa menjadi semangat tersendiri.
"Ini awalnya merupakan kumpulan dari beberapa komunitas dimana musim pandemi mereka mengalami kesulitan untuk memasarkan karyanya. Untuk itu lah kita memberi wadah. Event akan terus berlanjut. Dan pastinya kita berterima kasih sama pihak Hotel yang sudah memberi tempat." Ujarnya di sela-sela kegiatan.
Ricky Coen Arifin, GM Ibis Style Jemursari mengungkapkan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu menghidupkan semangat berkarya dan memutar kembali roda ekonomi seniman. Hotel sangat mensupport kegiatan tersebut karena merupakan langkah positif dalam menampilkan berbagai karya pelukis. "Saya berani mengambil tindakan ini yang penting sesuai dengan Pokes. Ada 4 pilar yang di miliki Accor seprti : Destinasi, Art, Kuliner dan Kesehatan." Tuturnya.
Sebagai Ketua IPI dan penggagas Event Sup'at Margie mengatakan "Saya berharap dengan adanya event ini bisa memperkenalkan karya lukis di Indonesia. Karena semua karya ini memiliki makna. Semua spesial. Dan sebentar lagi akan ada Event Nasional di Jakarta." Katanya kepada awak media Analisa Post.
IPI ini beranggotakan kurang lebih 2000 orang di seluruh Indonesia yang berdiri pada tahun 2018. "Kegiatan ini di ikuti peserta lokal karena masih kondisi pandemi." Ujarnya.
Di sela-sela kegiatan, dihibur dengan Tari Remo sebagai tari pembukaan. Untuk kegiatannya selain pameran ada lomba lukis yang akan di gelar pada hari kedua, Buka bersama dan Bursa Lukisan digelar hari ketiga. Dan di hari terakhir di tutup dengan Workshop Karikatur.
Para peserta yang hadir dari berbagai aliran. Extensi ini ke depan di indonesia diharapkan bisa terima masyarakat. Ujar Yang Boo salah satu panitia IPI. (Dna/Che)
Comments