SURABAYA - analisapost.com | Produk daur ulang masih banyak di remehkan atau di pandang sebelah mata. Biasanya sampah rumah tangga dibuang begitu saja ke tempat sampah sehingga menambah beban kerusakan lingkungan saja.
Dengan adanya kesempatan ikut pemeran ini di tangan-tangan terampil, barang bekas dan limbah yang nyaris tidak berguna bisa disulap menjadi karya-karya indah. Hal ini untuk merubah pemikiran orang kalau limbah itu cuma bisa di buang di tonk sampah atau di buang sembarang tempat.
"Dengan ikut pameran ini kami ingin merubah itu semua. Bahwa sebenarnya limbah kalau di olah dengan sedikit sentuhan akan menjadikan produk layak jual."
Melalui Pameran Seni dan Budaya yang bertema Goresan Khatuliswa Indonesia. KMS menampilkan produk unggulan antara lain olahan minyak jelantah, limbah pampers hingga bekas bungkus kopi yang semuanya dikemas dengan menarik dan cantik.
Saat Analisa Post berkunjung ke Stand YKMS (Yayasan Karya Muda Sejahtera). Ada salah satu karya berupa tas yang mencuri perhatian. Siapa pun pengunjung melihatnya pastinya akan terkesima.
Tas yang dibuat berbahan dasar mengggunakan bekas bungkus kopi. terlihat sangat menarik. Sekilas kelihatanyan mudah membuatnya. Tetapi kenyataannya jauh berbeda.
Menurut April sebagai pembuat mengatakan,"Membuat karya ini butuh waktu lama hampir setahun. Yang paling sulit kumpulkan bekas bungkus kopinya. Karena harus nunggu dari toko toko. Selain itu dikerjakan cuma dua orang. Belum lagi jahitnya tidak gampang. Mungkin kalau dikerjakan banyak orang akan lain cerita." Katanya.
Sementara ini produk tas bekas bungkus kopi belum dipasarkan. "Cuma peminatnya sudah banyak. Terbukti beberapa kali saya pakai banyak ibu ibu yang menanyakan termasuk harga jualnya berapa?" Jelasnya.
Hadirnya KMS yang bergerak dibidang lingkungan dan pemberdayaan ini. Sudah menunjukkan karya nyatanya lewat karya.
Bahwa limbah yang dianggap barang kotor ternyata mampu disulap menjadi barang yang punya nilai jual tinggi.
Dan Sebagai generasi muda sudah saatnya kita menjadi agen perubahan. Bukan sebagai penonton. Silakan bagi masyarakat yang penasaran akan karya dari KMS. Sekalian pingin tahu lebih detail tentang YKMS yang diketuai Arif. Datang saja ke lokasi pameran At Food Jounction Grand pakuwon Tandes Surabaya.(Che)
Comments