Karena Sambal dan Lima Puluh Ribu, Menjadi Pengusaha
- analisapost
- 16 Agu 2021
- 2 menit membaca
Surabaya, Analisa Post | Siapa yang tidak suka makan sambal. Seluruh penduduk Indonesia sangat menyukai makanan pedas ini.
Karena itu, dengan modal Rp. 50.000, Susilaningsih mencoba membuat masakan pedas pada 2011. Menurut dia, kegiatan itu dilakukan untuk mengisi kekosongan setelah pensiun bekerja dan harus banyak tinggal di rumah.
Saat ditemui Analisa post di kediamannya Jalan Tenggilis Timur VI/DD-1 Surabaya, Sabtu (14/08), Susi sapaan untuk wanita berparas ayu ini menceritakan, awal merintis usaha itu tidak mudah. Banyak tantangan yang dihadapi sebelum meraih omset senilai jutaan rupiah.
"Saat itu saya hanya membuat sambel 1 kilo untuk dirumah. Kemudian akhirnya saya bisa berkembang,dari 1 kilo cabe menjadi 5, 10 dan 25 kilo cabe yang saya beli dan saya produksi sendiri," katanya kepada awak Analisa Post.
Namun, sebelum sukses, Bu Susi harus berdarah-darah. Produknya pun sempat ditawarkan ke sana kemari. Awalnya semua dikerjakan sendiri. Karena permintaan meningkat, dia mengurus PIRT, SIUP, dan stempel halal secara bertahap untuk produknya. Tujuannya bisa masuk ke pasar modern.

Namun, pengalaman yang tidak enak pernah dirasakan. Hal itu terjadi saat salah satu pasar modern tidak membayar pesanan. Totalnya mencapai seratus juta rupiah. Sebab, kondisi memasuki masa pandemi
Karena itu, Bu Susi mulai berati-hati. Perempuan kelahiran pada 5 Februari 1955 ini tetap menjalankan usahanya meski berada di tengah badai pandemi dan produknya tidak dibayar.
Berdasar informasi yang diterima, produk Bu Susi ada beberapa macam. Di antaranya: Sambal Goreng Kering, Tempe Udang Crispy, dan Cheese Stick. Semuanya bisa menjadi pelengkap menu di atas meja makan.
Sebagaimana diketahui, citarasa khas yang tidak dapat dilepaskan dari kelezatan Sambal Dede Satoe, Sambel Pecel Bumbu, dan Soto Bumbu Rawon Memasak masakan asli Surabaya tidak lagi susah. Benar-benar rasa khas yang dapat anda hadirkan di tengah keluarga. (Dna)
Editor : Aam
Comments