Kapolri Instruksikan Jajaran Seluruh Indonesia Melakukan Operasi Premanisme
- analisapost
- 11 Jun 2021
- 2 menit membaca
Surabaya, Analisa Post | geliat Premanisme yang semakin sangat meresahkan masyarakat dan tidak mengenal siapa maupun apa saja, yang terpenting mampu memenuhi pribadi dan kelompok tentunya. Maka Kepolisian mengambil sikap tindakan untuk memberantas aksi premanisme yang sudah sangat meresahkan masyarakat luas.
Terkait hal ini, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono yang bertandang di Polda Jawa Timur menyampaikan, bahwa sejak saat ini Polri Fokus terhadap Praktek Pemberantasan Premanisme di masyarakat, Mapolda Jawa Timur Jumat 11 Juni 2021 pagi.
" Untuk itu kemarin bapak Presiden Jokowi sempat berada di Tanjung Priok Jakarta, kemudian sempat mengadakan dialog disana dan ternyata ada kerasahan yang disampaikan oleh supir Kontainer," tutur Irjen Pol Argo Yuwono, saat berada di Mapolda Jatim, Jumat 11 Juni 2021 pagi.
Dari keluhan para supir Kontainer tersebut adalah soal Pungutan Liar. Lalu kata Argo, maka Presiden Jokowi langsung menghubungi Kapolri untuk menanggapi keluhan tersebut. "Sehingga Asop Kapolri akhirnya langsung memberikan instruksi dan memberikan arahan kepada seluruh jajaran Kepolisian di seluruh Indonesia, untuk segera melakukan operasi terhadap para Premanisme," tukas Argo.
Kadiv Humas Polri menyampaikan, bahwa pihaknya melalui Polda Metro Jaya telah mengamankan 49 orang Preman yang diduga telah melakukan Pemerasan dan Pungli di wilayah Tanjung Priok."Modus yang dilakukan oleh para Preman tersebut adalah meminta Uang Tip kepada supir sebesar Rp. 10 ribu hingga Rp. 20 ribu," tukas Kabid Humas Polri.
"Ini menjadi Tugas pokok Polri dan kita sudah mengirimkan surat ke Polda-Polda, salah satunya Polda Jawa Timur juga nanti akan terima suratnya dan langsung bertindak," harap Argo.
Argo Yuwono berpesan, agar Polisi bisa menindak tegas praktek aksi Premanisme. Karena hal praktek Premanisme supaya tidak dapat berkembang begitu saja maupun seenaknya saja. Sehingga Polda-Polda di seluruh Daerah diharapkan bisa berperan Memberantas Premanisme karena tidak menutup kemungkinan juga hampir diseluruh Daerah Indonesia pasti ada ditemukan praktek para Premanisme melakukan.
"Tidak hanya di Pelabuhan saja, tapi di tempat lain ada juga yang memang terjadi hal Pemerasan ataupun Pungli, seperti itu akan kita lakukan Penindakan," tandas Argo. Sehingga Kepala Divisi Humas Polri menjelaskan, bahwa pihaknya juga akan melakukan Tindakan Preventif dengan menggandeng Babinsa dan Babinkabtimas.
Disamping itu terkait dalam hal ini juga akan menggerakkan Polres dan Polsek untuk memberikan Edukasi. Namun dalam Edukasi itu jika tak bisa dilakukan, maka tetap akan ada Penindakan terhadap orang yang melakukan Praktek Premanisme itu," pungkas Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Raden Argo Yuwono. (Red/Bertus).
Comentarios