top of page
Gambar penulisanalisapost

Kapolda Sulut dan Bhayangkari Gelar Buka Puasa Bersama di Wisma Barkah

MANADO - analisapost.com | Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Yudhiawan, bersama dengan Ketua Bhayangkari Sulut, Ny. Yunita Yudhiawan, menggelar acara buka puasa bersama di Wisma Barkah pada Sabtu (16/3/2024).

Kapolda Sulut dan Bhayangkari Gelar Buka Puasa Bersama di Wisma Barkah
Kapolda Sulut dan Bhayangkari Gelar Buka Puasa Bersama di Wisma Barkah (Foto: Istimewa)

Acara buka puasa bersama tersebut dihadiri oleh Forkopimda Sulut, termasuk Gubernur yang diwakili oleh Sekprov Sulut, Pangdam XIII/Merdeka, Kajati Sulut, Danlanudsri, Kabinda, Kepala BNN Sulut, Danrem 131/Santiago, perwakilan Lantamal, Wakapolda Sulut Brigjen Pol Bahagia Dachi, para tokoh agama, para PJU Polda, para Kapolres/ta jajaran, Bhayangkari, para Kabag/Kasubid, dan penceramah Ustad Umar Maliki.


Dalam sambutannya, Kapolda Sulut menyatakan bahwa tujuan dari acara buka puasa bersama ini adalah untuk meningkatkan iman dan ketakwaan.


"Kegiatan buka puasa bersama ini juga merupakan momentum untuk meningkatkan persaudaraan antara sesama Forkopimda Sulut dan instansi terkait lainnya, serta meningkatkan moral anggota dan PNS Polri menuju Polri yang Presisi," ujar Irjen Pol Yudhiawan.


Beliau juga menekankan bahwa acara tersebut sesuai dengan Commander Wish Kapolda Sulut yang pertama, yaitu meningkatkan iman dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.


"Saya selaku Kapolda Sulawesi Utara mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa. Mari bersama-sama kita jaga kamtibmas yang kondusif serta menjaga kerukunan antar umat beragama," pesan Kapolda.


Sementara itu, Ustad Umar Maliki, dalam ceramahnya, menyampaikan apresiasi kepada Kapolda atas penyelenggaraan istighosah dengan menghadirkan Ustad Das'ad Latif beberapa waktu lalu. Ia juga menjelaskan sedikit mengenai Surat Al Baqarah ayat 183 tentang perintah berpuasa di bulan Ramadhan.


"Esensi dari berpuasa sebenarnya ada 2, yaitu soal kepekaan sosial dan kejujuran. Karena berpuasa membutuhkan kejujuran, karena yang tahu bahwa seseorang sedang berpuasa adalah dirinya sendiri dan Tuhan. Maka berpuasa memerlukan sebuah kejujuran," ungkapnya.


Buka puasa bersama ini juga dimeriahkan dengan nyanyian, menambah kesan kehangatan dan kebersamaan dalam menjalankan ibadah puasa. (Onal)

337 tampilan0 komentar
bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya