Magetan, Analisa Post | Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta bersama Pejabat Utama Polda Jatim melakukan pengecekan vaksinasi di lokasi tempat Wisata Telaga Sarangan Magetan. Pengecekan tersebut berlangsung pada Kamis (9/9).
Sebanyak 1200 dosis vaksin dari Polda Jatim telah di distribusikan untuk Kabupaten Magetan. Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam membentuk herd immunity di Provinsi Jawa Timur.
Di Kabupaten Magetan, ada 3 lokasi titik vaksinasi dengan target 1.200 dosis vaksin yang dibagi di 3 kecamatan. Di antaranya, Kecamatan Barat 200 dosis, Kecamatan Kawedanan 200 dosis, dan Kecamatan Sarangan 800 dosis.
Dalam pelaksanaan ini, Kapolres Magetan bekerja sama dengan Bupati dan Dandim untuk mensukseskan pelaksanaan Serbuan Vaksinasi ini. Nico menjelaskan, kedatangannya kali ini bersama Irdam V/Brawijaya yang mewakili Pangdam di tempat lokasi vaksinasi ini bertujuan mendukung maupun mendorong dalam setiap kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di wilayah Jatim.
”Kami dari jajaran Polda Jatim didukung Kodam V/Brawijaya serta Pemprov Jatim. Rencananya, hari ini, 25.000 Dosis Vaksin di seluruh Jawa Timur dan kebetulan kami sekarang melakukan pengecekan di Magetan yang dilaksanakan dengan jumlah 1.200," tandas Nico Afinta.
Bahkan, Nico menyampaikan, serbuan vaksinasi yang berada di Wisata Telaga Sarangan ini bertujuan menyiapkan Daerah Wisata. Khususnya di Telaga Sarangan ini. Beliau menuturkan, daerah ini dari level 4 yang kini sudah turun ke level 3.
"Saya telah dengar tadi dari data terakhir Kemenkes. Baik Ponorogo maupun Magetan, Levelnya turun dari level 4 menjadi level 3," papar Nico setelah melakukan pengecekan Vaksinasi.
"Sore ini, kami akan melaksanakan rapat koordinasi untuk meningkatkan tracing, testing, dan treatment. Dengan demikian, orang yang terkena bisa dirawat dengan baik dan berkoordinasi antara Petugas lapangan yang melakukan tracing, testing, dan perawatan di rumah sakit maupun obat-obatan yang diberikan itu bisa berjalan baik," ujar Nico Afinta didampingi Pejabat Utama Polda Jatim.
Nico menghimbau dan memohon kepada masyarakat tetap menjaga Protokol kesehatan meskipun sudah divaksin.
"Bahkan, ingat kejadian di Amerika atau kejadian di Eropa itu. Mereka sudah divaksin hampir 80 persen dengan tahap kedua. Kita sebagian ada tahap ke-1 dan kedua. Ternyata di negara luar itu sudah di vaksin kedua. Karena lengah itu, mereka lepas masker. Hasilnya sekarang angkanya melonjak naik," ungkap Nico Afinta.
”Nah untuk itu, saya mohon dan saya harap, masyarakat Jatim, khususnya Magetan ini, ayo rek tetap jaga dan mematuhi Protokol Kesehatan," ajak Nico Afinta.
Bahkan, Nico Afinta tidak lupa berterima kasih kepada panitia, tenaga kesehatan, dan masyarakat yang mau datang dan divaksin dengan Kesadaran yang sangat tinggi.
"Saya berharap ini bisa menyebar kemana-mana. Dengan keinginan masyarakat datang ke tempat vaksinasi. Sebab, ini untuk kita bersama," tegas Nico Afinta.
”Sementara ini, kami menerima Vaksin berdasar pembagian dari Menteri Kesehatan dan Dinas Kesehatan. Sampai sekarang, kami mendapatkan 1.5 juta vaksin dan sudah dipakai 1.4 juta. Jadi, sisa 100.000 juta. Karena itu, akan kami habiskan rata-rata setiap harinya 25.000 juta sampai 45.000 juta. Itu bergantung situasi dan kondisi. Artinya, misalkan ada masyarakat yang membutuhkan dan sudah ada perencanaan, kami laksanakan," jelas Nico Afinta.
Nico Afinta menambahkan, pihaknya hari ini telah melaksanakan vaksinasi dengan 1.200 dosis vaksin di Kabupaten Magetan dan 25.000 di seluruh Jawa Timur.
"Harapannya, kami habiskan dalam waktu 4 hari. Kami telah mendengar ada vaksin yang akan datang. Bahkan, ada sekitar 2,1 juta yang saat ini sudah ada di dinas kesehatan. Itu akan dibagikan ke seluruh wilayah," pungkas Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H. (BERTUS/Ced).
Comments