top of page

Jelang 100 Tahun RS William Booth Siapkan Smart Hospital 4.0

Gambar penulis: analisapostanalisapost

SURABAYA - analissapost.com | Senin 3 Januari 2022, Rumah Sakit William Booth (RSWB) menyelenggarakan acara untuk memperingati ulang tahunnya yang ke 98, bertempat di Hall Stikes William Booth yang masih dalam satu komplek kawasan rumah sakit, Jl. Raya Dipenegoro No.34, Darmo Wonokromo, Surabaya.

Foto: RJ (Saat soft Launching SIM RS William Booth)

Acara dihadiri oleh Letnan Kolonel Yusak Tampai selaku Komandan Teritorial Bala Keselamtan dan jajaran pengurus Yayasan Pelayanan Kesehatan Bala Keselamatan serta dr. T.B. Rijantono DFM selaku Direktur Utama RSWB. beserta jajarannya.


HUT yang dikemas dengan tajuk “Soft Lanching SIM RS. William Booth menuju SMART HOSPITAL” ini merupakan kado persiapan menjelang usianya yang ke seratus tahun. Dalam arahannya, Yusak Tampai menyatakan bahwa rumah sakit yang dulunya hanya sebuah klinik kecil layanan kesehatan sekarang telah menjadi besar dan berguna banyak memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.


Maka sudah saatnya RSWB memasuki momentum untuk bersiap menuju Smart Hospital 4.0. demi pelayanan yang unggul danlebih baik lagi.


Tuntutan masyarakat terhadap pelayanan rumah sakit semakin tinggi, setiap rumah sakit dalam pelayanannya diharapkan mampu merespon dengan inovasi termasuk dalam pemanfaatan teknologi. Solusi yang bisa ditawarkan adalah menerapkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) untuk mewujudkan Smart Hospital.


Sebagai sistem informasi kesehatan terpadu yang dirancang untuk mengelola semua aspek operasi rumah sakit dan pengelolaan layanan sesuai kebutuhan guna mendukung kebutuhan informasi yang komprehensif dari rumah sakit.


Kebutuhan organisasi rumah sakit akan implementasi SIMRS yang terintegrasi sangat penting sebagai tool atau alat ukur kinerja, kebutuhan yang mendasari organisasi responsif, inovatif, transparan, efektif, dan efisien sebagai alat monitoring dalam pengolahan informasi secara terukur. Hal tersebut diungkapkan oleh Sautma Hutabarat S.Si.Apt, selaku Wadir Umum RSWB.

Untuk mengimplemetasikan SIMRS, pihak RSWB menggandeng PT. Inova Medika Solusindo (Inovamedika)untuk bersinergi mengembangkan produk yang diberi nama SIMARS INNOVA E-HOSPITAL, yaitu aplikasi perangkat lunak/software untuk pengelolaan digital rumah sakit yang dirancang berbasis GUI (Graphic User Interface). Produk ini juga berbasis Software Development Life Cycle (SDLC) untuk memadukan semua fungsi pelayanan rumah sakit, hubungan dengan pasien/pelanggan, dan rantai pemasok.


Prando Wandi Situngkir, S.Kom, MMRS. Selaku CEO Inovamedikammenjelaskan bahwa pihaknya telah berpengalaman dalam pengelolaan Sistem Informasi Manajemen RS, termasuk di RS Lapangan Indrapura, RSL Ijen Bolevard Malang, dan RS Lapangan Joglo Madiun.


Ia telah menyiapkan sistem yang mampu menghantarkan RSWB menuju Smart Hospital4.0. Terbaru, SIMRS yang diimplementasikan Inovamedika pada Rumah Sakit William Booth ini memiliki keunggulan modul aplikasi diantaranya adalah:

  1. Penggunaan Mobile Pasien untuk seluruh pasien rumah sakit ini. Mobile pasien ini akan membantu pasien dalam melakukan janji pertemuan terlebih dahulu dengan dokter di poliklinik, tentunya ini akan memudahkan pasien untuk mengatur jadwal waktu pertemuan antara pasien dengan dokternya;

  2. Self Check in pada anjungan mandiri Kios-K, yaitu tempat pendaftaran mandiri bagi pasien baru dan pasien lama, pendaftaran dilakukan dengan menggunakan face detection, setiap pendaftaran yang telah dilakukan akan diberikan pesan berisi informasi nama, nama poliklinik, dan nomor pendaftaran ke WhatsApp setiap pasien yang telah mendaftar;

  3. Rekam Medis Elektronik berisi Modul Rawat Jalan, SOAP Integrasi, Rongga Mulut Pasien, Odontogram Pasien;

  4. Tanda Tangan Elektronik (E-sign);

  5. DICOM Viewer (Web dan Desktop);

  6. Labotarium, hasil akan keluar secara otomatis, monitoring hasil oleh dokter, dan integrasi antar layanan;

  7. Grafik Barber Jhonson, yaitu alat untuk mengukur tingkat efisiensi pengelolaan rumah sakit;

  8. Kepegawaian, Recruitment Process dan Payroll;

  9. Keuangan, kartu piutang dan kartu hutang;

  10. Akuntansi berisi laporan keuangan, Laporan Jurnal, Laporan Buku Besar, Laporan Neraca, Laporan Arus Kas, Laporan Laporan Laba Rugi ;

  11. Manajemen Aset berisi registrasi aset.

Foto : RJ

“Keunggulan lainnya dari SIMARS INNOVA E-HOSPITAL adalah sudah terintegrasi dengan BPJS Kesehatan yang telah mengembangkan Bridging System yaitu penggunaan fasilitas IT berbasis Web Service yang menghubungkan sistem Innova eHospital dengan BPJS Kesehatan secara langsung untuk memudahkan pasien BPJS dan tidak perlu melakukan dua kali antri saat verifikasi kepesertaan dan registrasi. ” Tegas Prando.


Inovamedika mengharapkan Rumah Sakit William Booth yang telah menuju Smart Hospital 4.0 dalam pengelolaan data dan informasi layanan akan berjalan lancar, efektif, dan efisien sehingga memberikan kemudahan dalam perekaman data bagi pengguna sistem dan kepuasan para pasien rumah sakit.


“Kami berharap dengan dukungan SIMRS ini, RS. William Booth semakin siap menjadi Smart Hospital 4.0 dan semakin meningkatkan value di masyarakat sebagai rumah sakit yang mengedepankan pelayanan dan memajukan daya saing, sehingga upaya mewujudkan visi dan misi rumah sakit dapat berjalan dengan baik dan lancar.” Pungkas Prando.(RJ)

Commentaires


bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya