SURABAYA- analisapost.com | Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Wagub Emil Elestianto Dardak, berpamitan ke warga Jawa Timur dan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, serta meminta maaf jika pencapaiannya selama menjabat belum dapat maksimal selama lima tahun menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.
Hal ini disampaikan dalam upacara HUT Jatim ke-78 di Gedung Negara Grahadi, Kamis (12/10/23). Dalam pidato Khofifah menyampaikan, "bersama Wagub Jatim, Pak Emil Dardak, kami akan pamit untuk periode ini kepada panjenengan semua warga Jatim yang luar biasa, karena Hari Jadi ke-78 ini merupakan tahun ke lima di periode kami saat ini. Kami sungguh mencintai panjenengan semua masyarakat Jatim, yang menerima kami seperti saudara," ucapnya.
"Semoga apa yang kami capai memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Jatim, sementara apa yang belum kami maksimalkan pencapaiannya, saya dan Pak Wagub mohon maaf sebesar-besarnya. Dirgahayu Jawa Timur bangkit dan teruslah melaju," pesannya.
Khofifah mengaku mencintai warga Jatim yang mencintai dirinya seperti saudara. Tidak sampai disitu, sebelum menyambut hari jadi HUT Jatim ke 78, Gubernur Khofifah Indar Parawansa melaksanakan ziarah ke makam Presiden Pertama RI, Ir.H, Soekarno di Kota Blitar yang merupakan cara untuk mengingat perjuangan dan pengorbanan para pahlawan.
Menurutnya, ziarah ini bukan hanya sebuah tradisi, tetapi merupakan sebuah cara agar tidak melupakan sejarah. Namun sehari sebelum ke makam Bung Karno, Khofifah ziarah di makam Raden Mas Tumenggung Ario Soerjo, yang merupakan Gubernur pertama Jawa Timur.
Acara yang diikuti oleh ratusan warga dengan upacara bendera di Gedung Negara Grahadi berlangsung secara khidmat di meriahkan dengan penampilan seni tari kolosal dan drum band.(Che/Dna)
Dapatkan update berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari di analisapost.com
Comments