Gema Cipayung Plus Sebagai Spirit Kebangsaan

SURABAYA - analisapost.com | Berbicara nasionalisme bagi generasi muda, tidak cukup hanya dengan mengenal tokoh-tokoh pahlawan dan memahami sejarah. Tetapi sudah saatnya memberikan kontribusi dan berperan serta dalam membangun bangsa ini.

Wali Kota Surabaya, Eri Chayadi memberikan apresiasi terhadap gerakan Cipayung Plus Surabaya (Foto: Div)

Pemuda diharapkan bersikap kritis dan terarah agar membawa perubahan menyongsong Indonesia emas 2024. Melalui organisasi extra kampus yang tergabung dalam Cipayung Plus mengadakan Simposium Pemuda berlangsung di Graha Sawunggalig Kantor pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jumat (27/10/23).

Dimana Cipayung Plus adalah gabungan berbagai organisasi kemahasiswaan yakni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI).dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI).

Dalam simposium tersebut, anak-anak muda diajak untuk menumbuhkan wawasan kebangsaanya, spirit cinta tanah air sekaligus memperkuat kebersatuan dalam momentum peringatan Sumpah Pemuda.

Sebagai Wali Kota Surabaya, Eri Chayadi memberikan apresiasi terhadap gerakan yang diinisiasi Cipayung Plus Surabaya. "Hari ini Cipayung Plus yaitu Gerakan Mahasiswa Surabaya mengadakan simposium dalam menyambut hari Sumpah Pemuda dan memberikan contoh yang luar biasa karena menujukan satu keluarga besar, satu kekuatan menjadi satu bagian, duduk bersama untuk mengubah Kota Surabaya," ujarnya.

Cak Eri, Awi, perwakilan Kepolisian dan 8 Ketua Aliansi Cipayung Plus menyaksikan penandatanganan 'Deklarasi Pemuda Surabaya (Foto: Div)

"Bukan harapan tapi sebuah kepastian, pergerakan Cipayung Plus ini memberikan kesejaterahan bagi warga kota Surabaya, mengurangkan kemiskinan, pengangguran," ucapnya kepada media saat di temui usai kegiatan.

Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono mengatakan bahwa semangat kebangsaan harus terus direvitalisasi. "Untuk itu perlu dikembangkan tradisi dialog dengan saling mendengarkan dan memahami,"imbuhnya.

Adi juga berharap gerakan Mahasiswa tersebut bisa segera ditindaklanjuti agar lebih konkrit di masyarakat.(Che)

Dapatkan berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari dan ikuti berita terbaru analisapost.com di Google News klik link ini jangan lupa di follow