top of page

Elyon Christian School Ajak Siswa Cegah Bullying, Sambut Bulan Bahasa Dalam Program P5

SURABAYA - analisapost.com | Memasuki Bulan Bahasa, Elyon Christian School (ECS) Surabaya berkolaborasi bersama Komnas Perlindungan Anak Kota Surabaya ajak siswa-siswi untuk cinta Tanah Air dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan mengadakan kampanye cegah bullying.

Elyon Christian School (ECS) Surabaya berkolaborasi bersama Komnas Perlindungan Anak Kota Surabaya ajak siswa-siswi untuk cinta Tanah Air
Elyon Christian School (ECS) Surabaya berkolaborasi bersama Komnas Perlindungan Anak Kota Surabaya ajak siswa-siswi untuk cinta Tanah Air (Foto: Div)

Mengambil tema "Pemuda Anti Bullying" dimana bully menjadi tindakan yang harus dihilangkan di dunia pendidikan Indonesia. Dalam program P5, siswa tidak diajari nilai-nilai Pancasila secara mentah tetapi didorong untuk menangani isu-isu yang relevan di lingkungan mereka.


"Ini merupakan kegiatan dalam Bulan Bahasa yang dikolaborasikan dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, bangunlah jiwa dan raganya yang kita tarik menjadi topik dan penting kita bahas agar mereka mengetahui bahwa bullying ini tidak di benarkan dan ada undang-undang yang mengatur," ujar Koordinator P5, Richard Manullang kepada awak media AnalisaPost, Senin (2/11/23)


"Melalui talkshow interaktif dengan mengundang Komnas Perlinduingan Anak, mereka bisa berprilaku sesuai nilai-nilai pancasila, memberikan pengetahuan dengan isu penting yang dekat dengan kehidupan sehari-hari agar mereka bisa memahami perbedaan atara bercanda dan bullying," jelasnya.

Koordinator P5 di Elyon Christian School, Richard Manullang
Koordinator P5 di Elyon Christian School, Richard Manullang (Foto: Div)

Richard mengatakan cara penguatan P5 siswa-siswi diberikan keleluasaan untuk menjalankan proyek tersebut dengan mengadakan pameran, lomba sastra dll sesuai konteks sekolah, modul proyek yang dihubungkan dengan bullying harapannya agar mereka tau dan mengerti tindakan melawan hukum akan berakibat fatal.


Sementara Ketua Komnas Perlindungan Anak Kota Surabaya, Syaiful Bachri menyampaikan bahwa kasus-kasus bullying masih kerap terjadi di lembaga pendidikan dengan penaganannya masih personal. Ketika sudah terpapar kasus bullying, biasanya korban sudah dalam kondisi parah. Hal ini lah yang menjadi perhatian Komnas Perlindungan Anak.


"Dengan anak di bully maka dampaknya sangat luas mulai dari prestasi, akademis, kehidupan sosial, kesehatan mental dan fisik anak sampai keselamatan nyawa anak. Oleh karena itu kita harus gencarkan kampanye stop bullying," ungkap Syaiful Bachri saat ditanya terkait talk show interaktif.


Pria yang selalu rood show menggencarkan stop bullying dan pemerhati anak ini juga memberikan beberapa masukan dan tips.


Apa Yang harus dilakukan ketika seorang murid memberitahukan bahwa dia di-bully atau dilecehkan?

  1. Tanggapi kejadian dengan serius.

  2. Hargai dan berterima kasihlah pada siswa tersebut karena telah melapor.

  3. Tunjukan empati.

  4. Bantu anak yang di bully untuk membela dirinya sendiri, bahwa dia bisa mengatakan tidak suka jika dikerjai oleh temannya.

  5. Tanyakan kepada anak tentang apa yang bisa terlibat dalam situasi ini.

  6. Ambil tindakan kepada pelaku bullying. Beritahu orang tuanya dan kelas mengenai perkembangan kasusnya dengan tetap menghormati semua pihak.

  7. Carilah bantuan dari pihak eksternal ketika menghadapi masalah yang parah atau signifikan.

Foto Bersama usai kegiatan talk show interaktif
Foto Bersama usai kegiatan talk show interaktif (Foto: Div)

Bagaimana cara menghadapi pelaku bullying?

  1. Dengarkan cerita versi mereka

  2. soroti prilaku yang tidak pantas dan tidak dapat diterima dan ingatkan akan aturan sekolah.

  3. Tunjukan empati dan kasih sayang dengan membagikan perasaan anak yang di bully

  4. Jelaskan bahwa untuk menerima hak di kelas, mereka harus mematuhi peraturan.

  5. Bicaralah kepada orang tua mereka dan saling menyetujui rencana agar berbuat baik.

Diharapkan para siswa menyadari akan bahaya dari perundungan dan identitas dirinya sebagai penerus bangsa Indonesia. (Dna/Che)


Dapatkan update berita pilihan dan berita terkini setiap hari dari analisapost.com

Comments


bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya