SIDOARJO - analisapost.com | Diduga ingin mengambil onderdil alat berat yang ada dibekas SPBU Sarirogo, tiga orang pria dihajar massa.
Ketiga orang tersebut kepergok warga Desa Sarirogo saat melakukan aksinya itu, saat itu mereka beraksi di area bekas SPBU Sarirogo, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Selain itu satu unit grandmax dengan Nopol W-9358-GM yang digunakan terduga pelaku untuk melancarkan jalanya aksi pencurian itu, juga dibakar oleh warga.
Salah satu warga bernama Fajar menceritakan kejadian aksi massa tersebut diketahui terjadi pada Sabtu (14/05/22) dini hari sekitar pukul 02.30 Wib.
Ia mengatakan didalam bekas SPBU Sarirogo tersebut, terparkir 1 unit alat berat jenis eskavator milik Yunan Warga Sarirogo. "Didalam ada satu unit eskavator tapi sudah rusak," terangnya, (16/5).
Fajar mengatakan bahwa sebelum kejadian dihajarnya terduga maling itu, ada salah satu diantaranya yang meminjam korek api kepada warga yang kebetulan berada didekat TKP. Dan saat bersamaan ada mobil pickup masuk ke area SPBU. "Warga membiarikan mobil itu masuk area SPBU," ujarnya.
Lantaran warga curiga, beberapa saat kemudian warga mengintai dari luar pagar. Ternyata saat itu ketiga orang tersebut sudah berada didekat alat berat yang sudah rusak.
Warga mencoba mendatangi ketiga orang tersebut, salah satu dari ketiga orang itu mengaku berinisial MW warga Pucang Sidoarjo Kota.
Saat ditanya, alasan dari salah seorang itu adalah mencari sebuah dompet. Padahal SPBU itu ditutup tidak ada aktivitas, "Masak dompet bisa jatuh di dalam SPBU," ungkapnya.
Warga tidak percaya dengan alasan ketiganya. Karena ada salah satu onderdil alat berat yang sudah berpindah tempat dari tempat semula."Ada onderdil yang sudah berpindah tempat dari tempat semula, dan jaraknya lumayan jauh," jelasnya.
Warga yang tidak percaya dengan tiga orang itu, terus mendesak tujuan ketiga orang tersebut. Hingga salah satu dari ketiga orang itu emosi, dan memukul salah satu warga.
Lantaran salah satu warga dipukul oleh terduga pelaku, warga lain langsung emosi dan membalas dengan pukulan terduga pelaku dengan beramai-ramai. Tidak hanya itu warga juga melampiasakan emosi kepada kendaraan terduga pelaku itu, yaitu membakar Mobil Daihatsu Grandmax Pickup dengan Nopol W-9348-GM.
Kejadian dugaan percobaan pencurian onderdil alat berat tersebut, sudah dilaporkan ke Polresta Sidoarjo.
Sementara itu, Iptu Tri Novi Handono, Kasubsi PIDM Humas Polresta Sidoarjo, membenarkan kejadian tersebut. Terkait ketiga orang pelaku belum ditetapkan jadi tersangka.
Hingga berita diturunkan, masih dalam penyelidikan. "Perkara tersebut masih kita lakukan penyelidikan," ujar Iptu Tri Novi Handono memberikan keterangan kepada awak media Analisa Post saat dikonfirmasi.(Gaa)