Surabaya, Analisa Post | Dampak dari adanya covid 19 dirasakan semua kalangan. Banyak perusahaan akhirnya melakukan PHK. Namun disisi lain, ada juga yang membawa berkah meskipun tidak banyak seperti yang dialami Trianto seorang pesulap lulusan Tehnik Mesin, pembuat boneka Ventriloquist. Sabtu (29/05/2021)
Trianto saat ditemui awak media Analisa Post ditempat kediamannya daerah jalan Bendul Merisi mengatakan,"Dulu awalnya saya pemain sulap dan sering ngisi acara di restoran fastfood atau ngisi acara ulang tahun. Semenjak pandemi, saya sudah tidak pernah lagi main sulap karena dilarang adanya kerumunan atau keramaian. Akhirnya saya beralih membuat masker. Tetapi menjual maskerpun tidak bisa bertahan lama, kemudian saya beralih membuat boneka ventriloquist." Tuturnya
Untuk bertahan hidup, Tri pun mencoba membuat boneka ventriloquist dengan menggunakan sisa kain dari bahan-bahan baju yang pernah dibuat badut yang ditekuni nya mulai awal tahun 2000.
Di mata masyarakat masih banyak yang belum mengetahui tentang ventriloquist atau dikenal dengan istilah suara perut. Istilah ini sebenarnya menyesatkan karena seolah-olah sang ventriloquist memakai perutnya untuk berbicara. Padahal itu tidak benar. Malah sesungguhnya istilah ini sangat menyesatkan. Namun sengaja dipakai untuk membentuk ilusi bagi para penontonnya, dan untuk melindungi rahasia dari tehnik yang sesungguhnya dipakai.
Pada awal produksi, Triatno mengaku hanya menerima dua pesanan boneka perbulan. Setelah dia tekuni selama satu tahun, akhirnya memperlihatkan hasil. "Untuk harga boneka yang saya jual 300 yang reguler hingga 3 juta tergantung tingkat kesulitan. Biasanya custom, orang-orang yang sudah lama menjadi pendonggeng." Ujarnya
"Awalnya saya lihat pendonggeng, trus saya juga ikut lipsing, kemudian saya ikut bikin konten dengan menggunakan boneka yang saya buat, akhirnya sampai sekarang saya juga sering tampil menghibur orang. harapannya sih biar masyarakat tau tentang ventriloquist ini atau yang biasa di bilang sulap perut atau suara perut." imbuhnya
Sebagai seorang pembuat ventriloquist, yang baru satu tahun digeluti Triatno, tentu tidak asing dengan nama-nama dari karakter boneka yang dia buat. Triatno memiliki tiga boneka yang sering ia bawa saat tampil di panggung. Boneka ventriloquist yang sering menemaninya adalah :
Simon merupakan boneka monyet yang selalu menyampaikan apa yang dilakukan manusia dari sisi lain. Baik itu sindiran atau kenakalan atau kebodohan manusia.
Manusia, merupakan boneka pertama yang ia tampilkan saat manggung untuk menghindari anak-anak yang takut dengan boneka binatang.
Badut, merupakan sebuah boneka yang ingin terlihat keren tetapi lucu dengan warna rambut, hidung dan gayanya di hadapan para penonton. (Dna)
Comments