top of page
Search

P4TM Bakal Usut Permainan Mafia Tembakau Khususnya Dimadura

PAMEKASAN - analisapost.com | Rencana pengembangan trading house di Madura masih dalam tahap pengkajian. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Timur dan Dinas Perkebunan Jawa Timur dilibatkan untuk membahas kelanjutan rekomendasi tersebut. Kamis/25/08/22

Kepala Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Pamekasan Moh. Gunawan Saleh mengatakan, regulasi mengenai trading house tengah dibahas. Kedua instansi Pemprov Jawa Timur itu meminta Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang perlidungan tembakau.


Tambah Gunawan, Rekomendasi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengenai program tersebut sudah bulat. Sebab, bisnis tembakau ditengerai ada permainan baik dari dari oknum perwakilan pabrikan, konsultan, produsen, hingga pemasok(petani) di wilayah Madura. Sehingga kejadian tersebut bisa diminimalisir kembali oleh para pelaku mafia tembakau.


Disperindag Jawa Timur dan Dinas Perkebunan Jawa Timur sepakat untuk mengundang pabrikan serta yang didalamnya kemungkinan akan terlibat secara langsung. Kemudian, akan dibahas mengenai kelanjutan transaksi tembakau di Bakorwil Pamekasan. ”Ini akan menjadi satu-satunya trading house se-Indonesia,” ujarnya.


Menurut Gunawan, Naskah Akademik (NA) juga telah rampung dan tengah berada di Biro Hukum. Jika sudah selesai, akan dilimpahkan ke lembaga legislatif. ”Ini masih sambil dilakukan pembahasan, raperda dan peran trading house tetap jalan,” katanya saat dikonfirmasi.


Wakil Ketua Umum Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau Madura (P4TM) Abdul Bari menyatakan, pertemuan yang berlangsung di Bakorwil Pamekasan sebagai respon dari rekomendasi gubernur saat itu. Gagasan tersebut dibahas agar segera bisa diterapkan.


Bari sapaan akrabnya menambahkan, Mengakui bahwa dalam setiap tahapan trading house tentu harus jelas regulasi sebagai landasan hukum. Kemudian, jika tidak tercover di perda maka akan dialihkan ke Pergub. ”Sebagaiman yang telah disampaikan, pertemuan ini akan ada tindak lanjutnya,”Pungkasnya (idrus)

 
 
 

Comments


logo_analysis_post_TERBARU-removebg-previe

Let's Connect

+6282221118158

  • TikTok
  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

Kanal

Nasional

Politik

Hukum & Kriminal

Peristiwa

Lintas Negara

Ekonomi

Properti

Olahraga

Entertaiment

Headline

Redaksi

Layar Tancap

Seni dan Budaya

Karya Kita

Aspirasi Rakyat

Lifestyle

Kesehatan

Fashion

Informasi

Kelana

Pendidikan

Cerpen, Puisi, Syair

Pariwisata

Saintek

Suguhan Nusantara

Pojok Pinggir

Ramalan Bintang

Pariwara

Duka Cita

Iklan Baris

Otomotif

Karikatur

Regional

Pedoman Media Siber

bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya